Membaca posting di halaman muka, tentang negativitas New Age (Zaman Baru). Namun saya ingin menanggapi, bila benar bahwa Modernisme itu Intelligence Quotient (IQ), lalu PostModernisme (kelanjutan Modernisme) adalah EQ, dan New Age adalah SQ (yg berarti kelanjutan Posmo, maka Postmo (EQ) dan New Age (SQ) seyogya-nya tidak dilihat dengan kacamata memandang gelas setengah kosong (negatif), namun bisa positif, sebagai kelanjutan normal dari modernisme (IQ) yg kita kekristenan tidak menolak modernitas dalam pendidikan (misalnya BPK Penabur). Bahkan pendidikan sekarang tidak menolak wacana Multipel Intelligence (ESQ) yg berarti tidak menolak SQ, yg berarti tidak menolak New Age.
- Welcome to Forum In-Christ.Net.
News:
Dear In-Christ.Netters, pengkategorian forum ICN mulai Juni 2015 telah dirombak. Beberapa board kini telah disatukan untuk meningkatkan efektivitas dan kenyamanan dalam menjelajahi dan berpartisipasi di forum ini.
Silakan berikan masukan/saran bagi kemajuan forum ini di http://www.in-christ.net/forum/index.php/board,3.0.html